Des 12, 2021
1 Views

Sistem politik – Pendekatan dan Fungsi Politik

Written by

Definisi Sistem politik, Sistem politik indonesia. serta hubungannya dengan sistem dalam kajian sosiologi

Pendefinisian sistem politik dapat dilakukan dengan dua cara, Pertama: mendefinisikan secara parsial (perkata).Kedua dengan mendefinisikan secara utuh

Definisi Sistem

  1. Sistem secara umum diartikan sebagai serangkaian komponen (yang kemudian disebut sub sistem) yang bersifat interdependen. (Eric Kohler&Henry Pratt, F.)
  2. Secara spesifik Pamudji mendefinisikan sistem sebagai sebuah keseluruhan unsur yang membentuk kebulatan yang utuh. Menurut Poerwadarminta sistem adalah kumpulan subsistem yang bekerja sama untuk mencapai tujuan. Secara etimologi sistem menunjuk pada dua makna sistem sebagai sebuah susunan dan sistem sebagai cara.
  3. Dari berbagai definisi diatas dapat dikonvergensikan bahwa terdapat beberapa hal yang merupakan identitas aksidensi dari sebuah sistem, yaitu:
    1. Merupakan sebuah organisasi dari subsistem
    2. Saling berhubungan
    3. Bersifat interdependen
sistem politik

Definisi Politik

  1. Secara etimologi Politik berasal dari kata Polis yang berarti negara kota. Dari sini berkembang berbagai definisi. Namun secara pasti belum ada kesepakan definisi politik secara utuh, walaupun kita sering bersepakat tentang sesuatu yang bersifat politis.
  2. R.H. Soltaou mendefinisikan politik sebagai segala sesuatu yang berkaitan dengan penyelenggaraan negara yang menyangkut hubungan negara dengan warga negara, antar lembaga negara dan antar negara. Definisi ini hampir sama dengan pendefinisian Johan Kaspar B, namun johan lebih menekankan pada situasi negara yang diproyeksikan untuk manifestasi pembangunan. Sedangkan menurut Robert A. Dahl Politik adalah ilmu siasat.

Pendekatan dalam memahami konsep Politik

Untuk memahami Konsep politik secara komprehensif dapat dilakukan dengan beberapa pendekatan, yaitu

BACA JUGA Memahami Kesalahan Berpikir atau Sesat Pikir

Pendekatan Klasik, politik dipandang sebagai usaha warga negara untuk mencapai kebaikan bersama yang kemudian dibahasakan dengan istilah kepentingan umum.

Pendekatan kelembagaan, Politik diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan penyelenggaraan negara dan pemerintahannya.

Pendekatan Kekuasaan, politik dipandang sebagai usaha untuk mendapatkan dan mempertahankan kekuasaan di tengah-tengah masyarakat.

Pendekatan fungsionalisme, Politik sebagai kegiatan merumuskan dan melaksanakan kebijakan umum

Pendekatan Konflik, politik dianggap sebagai konflik dalam rangka mendapatkan dan mempertahankan sumber-sumber yang dianggap penting.

Dari berbagai definisi dan asumsi politik, terdapat beberapa hal yang saling terkait dalam kapasitas saling melengkapi (bukan mempengaruhi). Diantaranya Negara, pemerintahan, kekuasaan, kewenangan. Secara umum politik difahami sebagai segala usaha untuk mendapatkan, mendistribusikan dan mempertahankan kekuasaan.

Definisi sistem politik

Menurut Dahl adalah Pola yang tetap dari hubungan antar manusia yang berkaitan dengan kekuasaan, aturan dan kewenangan. Gabriel almond, mendefinisikan sistem politik sebagai sistem interaksi dalam masyarakat merdeka yang menjalankan fungsi integrasi dan adaptasi (bandingkan dengan konsep AGILnya Parson). Secara umum diartikan sebagai serangkaian kegiatan Politik (sebagai sub sistem) dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan negara.

Menurut Sukarna sistem politik adalah serangkaian cara untuk mengatur negara dalam artian bagaimana memperoleh kekuasaan, mempertahankan kekuasaan serta mengatur hubungan pemerintah dengan rakyat dan sebaliknya serta mengatur hubungan antara negara yang satu dengan negara lainnya.

Sistem politik indonesia dapat diartikan sebagai tata cara untuk menjalankan pemerintahan negara indonesia berdasarkan pancasila dan UUD 45 untuk mewujudkan cita-cita proklamasi 17 Agustus 1945.

Dalam Ng. Philipus dijelaskan sistem politik adalah berbagai macam kegiatan dan proses politik dari struktur politik, fungsi politik yang bekerja dalam unit kesatuan.

Ciri ciri Sistem Politik

Gabriel Almound memberikan ciri-ciri sebagai berikut:

BACA JUGA 10 Website tempat Download Ebook PDF Gratis terbaru

a. Struktur politik:

setiap sistem politik mempunyai dua struktur politik, yaitu Supra struktur dan infrastruktur. Suprastruktur adalah pemerintah yang terdiri dari lembaga legislatif, eksekutif dan yudikatif. Sedangkan infrastruktur adalah masyarakat dan organisasi yang dibentuknya.

b. Fungsi Politik:

ada beberapa fungsi politik yang harus dijalankan untuk menjaga eksistensi sistem itu sendiri:

a. fungsi Input

1. fungsi sosialisasi dan rekruitmen politik, termasuk didalamnya pendidikan politik. Hasil yang diharapkan dari fungsi ini adalah peningkatan partisipasi politik masyarakat. Indikator keberhasilan dari fungsi ini adalah meningkatnya partisipasi masyarakat dalam kegiatan politik, misalnya dalam Pemilihan umum, Pemilihan kepala daerah dll.

2. Agregasi kepentingan, sistem politik dalam sebuah negara harus mampu menyalurkan berbagai kepentingan masyarakat. Saluran-saluran politik ini telah disediakan oleh pemerintah sebagai implementasi dari fungsi agregasi kepentingan politik.

3.artikulasi kepentingan, pluralitas masyarakat menyebabkan munculnya berbagai kepentingan

Article Categories:
Education

Tinggalkan Balasan