Gerindra pertimbangkan Usulan PBB
Muzani mengatakan, “Tentu saja kami menghormati tokoh-tokoh yang diajukan oleh partai politik tersebut sebagai calon wakil presiden,” setelah menghadiri Konsolidasi Pemenangan PBB Zona II di DBL Arena, Surabaya, pada hari Minggu (3/9).
Menurutnya, baik usulan yang diajukan oleh PBB maupun tawaran dari partai-partai lain yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju harus dipertimbangkan oleh pihaknya. “Karena tentu saja partai politik yang mendukung Pak Prabowo memiliki pandangan tersendiri,” tambahnya.
Namun, keputusan akhir mengenai calon wakil presiden akan menjadi wewenang Prabowo dan pimpinan partai koalisi lainnya. “Pokoknya tanggal 16 Oktober adalah batas akhir pendaftaran. Insya Allah, keputusan akan diambil sebelum itu. Insya Allah, Pak Prabowo akan membuat keputusan bersama dengan partai-partai koalisi,” ujar Muzani.
Sementara itu, Sekjen PBB, Afriansyah Noor, telah mengusulkan nama Ketua Umum partai mereka, Yusril Ihza Mahendra, sebagai calon wakil presiden Prabowo. Afriansyah menekankan bahwa Yusril adalah tokoh yang memiliki pengalaman yang sangat luas dalam pemerintahan. Yusril telah menjadi penulis naskah pidato presiden sejak era Soeharto hingga Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Afriansyah juga menyebut bahwa Yusril pernah ditunjuk sebagai menteri beberapa kali pada masa pemerintahan KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dan Megawati Soekarnoputri.
Afriansyah menjelaskan alasan di balik usulan PBB yang mengusung Ketua Umum mereka, Yusril Ihza Mahendra, sebagai calon wakil presiden pendamping Prabowo Subianto dalam Pemilihan Presiden 2024.
“Kami menyodorkan Ketum PBB. Seperti yang sudah kita ketahui, Pak Yusril ini rekam jejaknya mulai zaman orde baru, beliau sebagai penulis naskah pidato Presiden Soeharto, [menteri] era Gus Dur, era Bu Mega, dan era Pak SBY,” ungkap Afriansyah.
“InsyaAllah, beliau adalah individu yang memiliki komitmen tinggi dan jiwa negarawan. Selain itu, beliau juga seorang pakar hukum, ahli hukum tata negara yang sangat cocok untuk mendampingi calon presiden kami, Pak Prabowo,” tambahnya.
(frd/kid)